sejarah pancasila

By 20082010065 | Updated: Oct. 24, 2020, 5:28 p.m.

Slideshow Video

SHARE THE AWESOMENESS

Education

create your own animated videos for free

_abc cc

* Powtoon is not liable for any 3rd party content used. It is the responsibility of each user to comply with 3rd party copyright laws.

Embed code

Select a size, the embed code changes based on your selection.

_abc Powtoon Transcript

PANCASILA
SEjarah Perumusan Pancasila
Awal dari pancasila dimulai pada saat sidang pertama BPUPKI dilaksanakan, tanggal 29 Mei 1945-1 Juni 1945. Pada sidang ini, BPUPKI harus merumuskan dasar negara Indonesia.
Guna mendapatkan rumusan yang benar benar tepat, diperdengarkanlah pidato dari 3 tokoh utama pergerakan nasional.
SEjarah Perumusan Pancasila
Pidato diawali oleh Mr. M. Yamin dengan rumusan sebagai berikut :
1. Peri Kebangsaan
2.Peri Kemanusiaan

3. Peri Ketuhanan
4. Peri Kerakyatan
5. Kesejahteraan Rakyat

Kemudian dilanjut oleh pidato Mr.Soepomo, dengan rumusan :
1. Persatuan
2. Kekeluargaan
3. keseimbangan Lahir Batin
4. Musyawarah
5.Keadilan Sosial
Beliau menyebut gagasan tersebut dengan "Dasar Negara indonesia Merdeka"
SEjarah Perumusan Pancasila
dan yang terakhir, pidato dari Ir. Soekarno. Dengan rumusannya yang diberi nama "Pancasila"
1. Kebangsaan Indonesia
2. Internasionalisme dan Peri Kemanusiaan
3. Mufakat atau Demokrasi

4. Kesejahteraan Sosial
5. Ketuhanan Yang Maha Esa
SEjarah Perumusan Pancasila
Menurut beliau, pancasila dapat diperas hingga menjadi ekasila (satu sila) yaitu "gotong-royong" hal ini menjelaskan bahwa konsep gagasan mengenai rumusan dasar negara Republik Indonesia yang dibawakannya tersebut berada dalam kerangka "satu-kesatuan",
SEjarah Perumusan Pancasila
Pidato dari Ir. Soekarno sekaligus mengakhiri masa persidangan BPUPKI yang pertama. Setelah itu BPUPKI mengalami masa reses persidangan (periode jeda atau istirahat) selama satu bulan lebih. Sebelum masa reses persidangan dimulai , dibentuklah suatu panitia kecil yang beranggotakan 9 orang, yang dinamakan "Panitia Sembilan," yang bertugas untuk mengolah usul dari konsep para anggota BPUPKI mengenai dasar negara Republik Indonesia.
SEjarah Perumusan Pancasila
Selama masa reses, panitia sembilan harus mematangkan berbagai rumusan dasar negara dari 3 tokoh yang sudah berpidato pada sidang pertama. Setelah perundingan yang cukup sulit, panitia Sembilan kembali mengagendakan pertemuan pada tanggal 22 Juni 1945 kemudian menghasilkan rumusan dasar negara Republik Indonesia yang dikenal dengan Piagam Jakarta atau Jakarta Charter, yang saat itu disebut sebagai Gentlement Agreement.
SEjarah Perumusan Pancasila
Berdasarkan rumusan Piagam Jakarta, diperoleh rumusan dasar negara Republik Indonesia yang berbunyi : 
1. Ketuhanan dengan kewajiban menjalankan Syariat Islam bagi pemeluk-pemeluknya, 
2. Kemanusiaan yang adil dan beradab, 
3. Persatuan Indonesia, 
4. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan, 
5. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
SEjarah Perumusan Pancasila
Setelah upacara proklamasi kemerdekaan dilaksanakan pada tanggal 17 Agustus 1945, ada beberapa utusan yang datang dari Indonesia Bagian Timur, untuk menyampaikan keberatannya terkait sila pertama Pancasila. Menanggapi protes kecil ini, pada sidang PPKI pertama yang digelar 18 Agustus 1945, Hatta pun mengusulkan kalimat “Ketuhanan dengan kewajiban menjalankan syariat Islam bagi pemeluk-pemeluknya” diubah menjadi “Ketuhanan Yang Maha Esa”.
SEjarah Perumusan Pancasila
Kesemua tokoh Islam menyetujui perubahan kalimat tersebut. Alhasil, pada penetapan rancangan pembukaan sekaligus batang tubuh UUD 1945 pada Sidang PPKI pertama tanggal 18 Agustus 1945, Pancasila pun ditetapkan sebagai dasar negara Indonesia. Setelah itu, Pancasila sebagai dasar negara Indonesia telah diterima oleh semua pihak dan bersifat final. Hal ini dipejelas dengan adanya Instruksi Presiden Nomor 12 Tahun 1968 tentang “Tata Urutan dan Rumusan Pancasila”

sejarah pancasila

Copy this link to share with friends and colleagues:

WELCOME TO POWTOON!