Tugas konsep dasar ipa biologi

By rehaanihsan | Updated: Dec. 30, 2024, 5:27 p.m.

Slideshow Video

SHARE THE AWESOMENESS

Nama : Siti Aulia Deswinta Nim : 231012400208 Kelas : 03 GSDM 003

Education

create your own animated videos for free

_abc cc

* Powtoon is not liable for any 3rd party content used. It is the responsibility of each user to comply with 3rd party copyright laws.

Embed code

Select a size, the embed code changes based on your selection.

_abc Powtoon Transcript

NAMA SITI AULIA DESWINTA
NIM 231012400208
03 GSDM 003
SISTEM PANCA INDRA
Sistem Panca Indra Manusia
Panca Indra adalah lima indra utama yang memungkinkan manusia untuk berinteraksi dengan lingkungan sekitar. Masing-masing indra memiliki fungsi dan struktur khusus yang mendukung proses penerimaan rangsangan dan pengiriman informasi ke otak.

Indra Penglihatan (Mata)
Fungsi: Mengamati lingkungan dengan menangkap cahaya dan warna.

Struktur Utama:

Kornea: Lapisan transparan di depan mata yang melindungi dan memfokuskan cahaya.

Lensa: Struktur fleksibel yang mengatur fokus cahaya ke retina.

Retina: Memiliki sel fotoreseptor (batang dan kerucut) yang mengubah cahaya menjadi sinyal listrik.

Saraf Optik: Menghantarkan sinyal dari retina ke otak untuk diinterpretasikan sebagai gambar.
Indra Pendengar (Telinga)
Fungsi: Mendengar suara dan menjaga keseimbangan tubuh.

Struktur Utama:

Telinga Luar: Mengumpulkan gelombang suara dan mengarahkannya ke telinga tengah.

Telinga Tengah: Memperkuat suara dengan bantuan tiga osikel (malleus, incus, dan stapes).

Telinga Dalam: Mengandung koklea yang mengubah getaran suara menjadi sinyal listrik, dan saluran setengah lingkaran yang membantu keseimbangan.

Saraf Pendengaran: Menghantarkan sinyal suara dari telinga dalam ke otak.
Indra Penciuman (Hidung)
Fungsi: Mendeteksi dan mengenali berbagai aroma.

Struktur Utama:

Rongga Hidung: Mengandung reseptor penciuman yang merespon partikel aroma.

Saraf Olfaktori: Menghantarkan sinyal aroma dari hidung ke otak.
Indra Perasa (Lidah)
Fungsi: Mendeteksi dan mengenali rasa makanan dan minuman.

Struktur Utama:

Papillae: Bintil-bintil pada permukaan lidah yang mengandung kuncup rasa.

Kuncup Rasa: Reseptor yang merespon lima rasa utama: manis, asin, pahit, asam, dan umami.

Saraf Gustatori: Menghantarkan sinyal rasa dari lidah ke otak.
Indra Peraba (Kulit)
Fungsi: Merasakan sentuhan, tekanan, suhu, dan nyeri.

Struktur Utama:

Epidermis: Lapisan luar kulit yang melindungi dari kerusakan dan infeksi.

Dermis: Lapisan kulit yang mengandung reseptor sensori untuk sentuhan, suhu, dan nyeri.

Reseptor Sensori: Termasuk reseptor untuk sentuhan (Meissner dan Pacini), panas, dingin, dan nyeri.

Saraf Sensori: Menghantarkan sinyal dari reseptor di kulit ke otak.
Indra Penglihatan (Mata)
Contoh: Melihat warna-warni pelangi, membaca buku, menyaksikan film.

Fungsi: Mengamati lingkungan melalui penerimaan cahaya dan warna.
Indra Pendengar (Telinga)
Contoh: Mendengarkan musik, mendengar suara burung, percakapan dengan orang lain.

Fungsi: Mendengar dan menjaga keseimbangan tubuh.
Indra Penciuman (Hidung)
Contoh: Mencium aroma bunga, bau makanan yang sedang dimasak, aroma parfum.

Fungsi: Mendeteksi bau dan membantu dalam rasa makanan.
Indra Perasa (Lidah)
Contoh: Merasakan manisnya cokelat, asin dari garam, asam dari jeruk, pahit dari kopi.

Fungsi: Mendeteksi rasa makanan dan minuman.
Indra Peraba (Kulit)
Contoh: Merasakan tekstur kain, panas dari matahari, dingin dari es, tekanan saat disentuh.

Fungsi: Merasakan sentuhan, tekanan, suhu, dan nyeri.
Setiap indra memiliki peran spesifik dan krusial dalam membantu kita berinteraksi dengan dunia sekitar secara efektif.
TERIMAKASIH

Tugas konsep dasar ipa biologi

Copy this link to share with friends and colleagues:

WELCOME TO POWTOON!